Pertanyaan :
Termasuk salah
satu perkara yang dapat membatalkan wudhu adalah hilangnya akal yang disebabkan
gila, ayan (epilepsy), mabuk dan tidur. Bagaimanakah perbedaan diantara hal-hal
diatas?
Jawab:
1. Junun (gila) adalah sakit yang bisa
menghilangkan perasaan dari dalam hati dan tetapnya kekuatan serta gerakan pada
anggota.
2. Ighma (epilepsy) adalah sakit yang
dapat menghilangkan perasaan dari dalam hati yang disertai dengan kelemahan
badan.
3. Sakrun (mabuk) adalah rusaknya akal
yang disertai kebingungan dan perkataan yang tidak jelas.
4. Naum (tidur) adalah hembusan angin
dari otak menuju kehati kemudian angin tersebut menutupi pada mata. Dan apabila
angin tersebut tidak sampai kehati, maka disebut kantuk (permulaan tidur) dan
tidak bisa membatalkan wudhu.
حاشية
الجمل - (ج 1 / ص 224)
( قَوْلُهُ
: بِجُنُونٍ ، أَوْ إغْمَاءٍ ) ، وَالْجُنُونُ مَرَضٌ يُزِيلُ الشُّعُورَ مِنْ
الْقَلْبِ مَعَ بَقَاءِ الْحَرَكَةِ وَالْقُوَّةِ فِي االْأَعْضَاءِ ،
وَالْإِغْمَاءُ هُوَ زَوَالُ الشُّعُورِ مَعَ فُتُورِ الْأَعْضَاءِ ، وَأَمَّا
السُّكْرُ فَهُوَ خَبَلٌ فِي الْعَقْلِ مَعَ طَرَبٍ وَاخْتِلَاطِ نُطْقٍ ا هـ
دَمِيرِيٌّ وَأَمَّا النَّوْمُ فَهُوَ رِيحٌ لَطِيفَةٌ تَأْتِي مِنْ الدِّمَاغِ
إلَى الْقَلْبِ فَتُغَطِّي الْعَيْنَ فَإِنْ لَمْ تَصِلْ إلَى الْقَلْبِ فَهُوَ
النُّعَاسُ وَلَا نَقْضَ بِهِ ا هـ ق ل عَلَى الْمَحَلِّيِّ .